Emily menulis tentang muda-mudi Liberia yang meraih kesempatan kedua berkat pendidikan, “Sebuah sekolah mengah kejuruan yang terletak di tengah-tengah pegunungan di Yekepa dan rusak berat akibat perang saudara Liberia, kini direnovasi dan dikembalikan ke fungsi aslinya. Bulan Maret ini, 100 pelajar berusia antara 13 hingga 25 tahun akan tinggal dan belajar menjadi ahli pelistrikan, mekanik, dan pertanian. 80% di antara mereka perempuan. Sebagian besar dari mereka merupakan mantan serdadu anak-anak yang dimobilisasi IRC.